Rabu, 19 April 2017

GAME BERJARINGAN

Nama                    : yandi jahya
NPM                     : 5c414350
Kelas                    : 3IA22
Penulisan              : 7
Mata Kuliah         : Pengantar Teknologi Game 
Nama Dosen         : Rifki Amalia

GAME BERJARINGAN
Dalam pembahasan game berjaringan terdapat dua kata yaitu GAME dan JARINGAN
dimana memiliki pengertian yang berbeda..
dalam penulisan kali ini akan membahas tentang Game Berjaringan..
satu per satu akan saya bahas sedikit banyak untuk memahami penulisan kali ini.

bahasan pertama adalah game.. apa itu game? Game merupakan
permainan yang menggunakan media elektronik,
merupakan sebuah hiburan berbentuk multimedia yang di buat
semenarik mungkin agar pemain bisa mendapatkan sesuatu sehingga
adanya kepuasaan batin dari psikologis seseorang.
dalam game terdapat objek berupa dua dimensi hingga tiga dimensi,
selain itu dalam game kita ketahui ada AI yang berfungsi sebagai alur
jalan lawan (komputer) untuk melawan apa yang kita (user) input atau jalankan.
untuk jenis game terdapat banyak jenisnya.. seperti game strategi, RPG,
FPS, hingga game action. semua jenis game sering kita jumpai sebagai media hiburan.
akan tetapi belakangan ini banyak berkembang game yang dibuat adpat membuat kita (user)
membuat kita ketagihan yang mengakibatkan lupa waktu.

selanjutnya masuk dalam pembahasan jaringan,.. apa si jaringan itu?..
pengertian umumnya adalah kumpulan sistem yang terdiri dari beberapa
perangkat yang saling terhubung untuk mendapatkan hasil tujuan yang sama.
dapat dikatakan si perangkat-perangkat ini dihubungkan agar dapat terkoneksi satu sama lain.
jaringan dapat berupa sambungan yang terhubung ke dunia luas dengan
koneksi internet, dan ada juga jenis jaringan offline dimana kita hanya dapat
terkoneksi antar perangkat dengan sistem lokal area.
jadi, saat dimana ada suatu perangkat terhubung dengan perangkat lain,
kita dapat katakan disana terdapat jaringan, entah itu online atau offlne.

dari bahasan pengertian dari GAME dan JARINGAN, dapat dikatakan bahwa
Game Berjaringan adalah suatu permainan dengan media elektronik yang dimainkan
dengan cara terhubung dengan user lain dengan memanfaatkan sebuah alat penghubung
jaringan agar dapat bermain game secara bersamaan dengan user lain yang berbeda
tempat, waktu, hingga kondisi dengan bantuan jaringan yang dapat menghubungkan atau
mengkoneksikan antar perangkat, entah itu device komputer atau perangkat lain untuk dapat
bermain game.
banyak contoh dari Game Berjaringan. contoh dari Game Berjaringan adalah Dota.
game atau permainan Dota pada PC ini cara mainnya adalah dengan kita terhubung antar perangkat yang
menggunakan alat perantara seperti router atau yang lainnya yang dapat menguhubungkan sebuah
jaringan, bahkan kita dapat bermain secara lokal atau offline bersama teman-teman dengan memanfaatkan
jaringan.
contoh lain dari Game Berjaringan adalah CS (Counter Strke) dimana game ini dapat kita
mainkan bukan hanya bermain sendir, tapi bahkan dapat kita mainkan beramai ramai
dengan teman-teman via jaringan lokal hingga online yang beda lokasi negara ataupun
benua yang baermain secara realtime bersamaan.
dalam Game Berjaringan ini kita pasti akan akrab dengan yang namanya PING.
ping ini berperan dalam masalah real time atau ketepatan waktu pergerakan game dengan
perangkat lain. semakin besar ping maka semakin buruk, dan semakin kecil ping maka
akan semakin baik dalam bermain Game Berjaringan ini.
jadi, bila ping besar maka pergerakan game akan tidak sinkron dengan gerakan game lain.
jadi disarankan bila bermain Game Berjaringan kita disarankan untuk menggunakan jaringan
via kabel, karena bila kita gunakan jaringan via wireless maka akan banyak noise frekuensi
yang dapat merusak sinyal ping keselarasan pergerakan game. dengan demikian kita dapat
simpulkan bahwa untuk bermain Game yang Berjaringan unutk memakai internet atau jaringan
via kabel agar lebih stabil.


https://ouroddworld.wordpress.com/2015/04/22/game-berjaringan/

Interaksi Fisik Manusia dan Efek Fisik Manusia Pada Game

Nama                    : yandi jahya
NPM                     : 5c414350
Kelas                    : 3IA22
Penulisan              : 5
Mata Kuliah         : Pengantar Teknologi Game 
Nama Dosen         : Rifki Amalia

Interaksi Fisik Manusia dan Efek Fisik Manusia Pada Game
A.      Interaksi Fisik Manusia pada Lingkungan Game
Game tidak lagi menjadi sebuah permainan bagi kita game merupakan sebuah hobby yang kita mainkan dengan senang dan membuat kita nyaman dalam game tersebut, tidak luput dari berbagai jenis game mau game pc ,android dll serta game sudah menjadikan bagian dalam hidup kita. Dengan adanya game kita dapat merasakan berbagai macam suasana keseruan dan sebagainya, karena banyak sekali persoalan yang timbul dari game tersebut .tidak ada salahnya jika kita bermain game dengan batas yang wajar yang tidak membuat kita seperti orang yang tergila gila akan game tersebut jika dalam bermain game dengan porsi yang besar maka kita akan mendapatkan resiko yang cukup besar mulai dari secara fisik mata kita akan selalu menatap pada layar monitor maupun handphone karena secara tidak langsung mata kita akan merasakan gangguan yang cahaya yang dipantulkan.
B.      Efek Fisik Manusia pada Game   
I.                              Pengaruh Negatif
·         Terlalu agresif
·         Kurang peka terhadap lingkungan
·          Anak akan gampang marah
·         Mengganggu saraf  otak
·          Kurang Tidur
·         Malas Mandi
·          Arthritis dan Carpal Tunnel Syndrome,
·         Sakit Mata
·         Mudah Lelah

II.                            Dampak Positif
·         Meningkatkan koordinasi mata dan tangan
·         Mengajarkan kerja sama tim
·         Memperbaiki mood
·         Mengajarkan ilmu akademis
·         Menyatukan anggota keluarga
·         Aktivitas Fisik
·         Kebugaran dan Gizi
·         Sportivitas dan adil

·         Mengatasi rasa sakit

Minggu, 02 April 2017

Arsitektur Game Engine

Nama                    : yandi jahya
NPM                     : 5c414350
Kelas                    : 3IA22
Penulisan              : 4
Mata Kuliah         : Pengantar Teknologi Game 
Nama Dosen         : Rifki Amalia

Arsitektur Game Engine
GameEnginev12
Game Engine adalah system perangkat lunak yang dirancang untuk menciptakan dan pengembangan video game. Ada banyak mesin permainan yang dirancang untuk bekerja pada konsol permainan video dan sistem operasi desktop seperti Microsoft Windows, Linux, dan Mac OS X. fungsionalitas inti biasanya disediakan oleh mesin permainan mencakup mesin render ( “renderer”) untuk 2D atau 3D grafis, mesin fisika atau tabrakan (dan tanggapan tabrakan), suara, script, animasi, kecerdasan buatan, jaringan, streaming, manajemen memori, threading, dukungan lokalisasi, dan adegan grafik. Proses pengembangan permainan sering dihemat oleh sebagian besar menggunakan kembali mesin permainan yang sama untuk menciptakan permainan yang berbeda.
Engine bukanlah executable program, artinya engine tidak bisa dijalankan sebagai program yang berdiri sendiri. Diperlukan sebuah program utama sebagai entry point atau titik awal jalannya program. Pada C++, entry point-nya adalah fungsi ‘main().’ Biasanya program utama ini relatif pendek. Game engine adalah program yang ‘memotori’ jalannya suatu program game. Kalau game diilustrasikan sebagai ‘musik’ yang keluar dari mp3 player, maka engine adalah ‘mp3 player’ dan program utama adalah ‘data mp3’ yang dimasukkan ke dalam mp3 player tersebut. Dengan adanya engine, waktu, tenaga dan biaya yang dibutuhkan untuk membuat game software menjadi berkurang secara signifikan.
Beberapa game dengan jenis dan gameplay yang hampir sama bisa dibuat dengan sedikit usaha bila terlebih dulu dibuat engine-nya. Setelah engine diselesaikan, programmer hanya perlu menambahkan program utama, memakai resources (objek 3D, musik, efek suara) yang baru, dan, jika benar-benar dibutuhkan, sedikit memodifikasi engine sesuai kebutuhan spesifk dari game yang bersangkutan. Program game engine seluruhnya berorientasi objek. Dia lebih bersifat reaktif daripada prosedural. Sulit untuk menggambarkan engine secara keseluruhan dalam flow-chart, karena alur program bisa diatur sesuai dengan keinginan pemakai engine, yaitu game programmer.
Tujuan Penggunaan Game Engine
Game engine menyediakan seperangkat alat pengembangan visual di samping komponen software digunakan kembali. Alat-alat ini umumnya diberikan dalam suatu lingkungan pengembangan terpadu untuk mengaktifkan disederhanakan, perkembangan pesat dari permainan dengan cara data-driven. Mesin pengembang Game upaya untuk “pra-menciptakan roda” dengan mengembangkan suite perangkat lunak kuat yang mencakup banyak unsur pengembang game mungkin perlu untuk membangun sebuah permainan.
Kebanyakan mesin permainan suite menyediakan fasilitas yang memudahkan pengembangan, seperti grafik, suara, fisika dan fungsi AI. Mesin permainan ini kadang-kadang disebut “middleware” karena, seperti dengan istilah naluri bisnis, mereka menyediakan sebuah platform perangkat lunak yang fleksibel dan dapat digunakan kembali yang menyediakan semua fungsionalitas inti yang dibutuhkan, langsung dari kotak, untuk mengembangkan sebuah aplikasi permainan sambil mengurangi biaya , kompleksitas, dan waktu-ke-pasar-semua faktor penting dalam industri video game yang sangat kompetitif. Gamebryo dan RenderWare adalah seperti program middleware banyak digunakan.
Seperti solusi middleware lainnya, mesin permainan biasanya menyediakan abstraksi platform, yang memungkinkan permainan yang sama untuk dijalankan pada berbagai platform termasuk game konsol dan komputer pribadi dengan sedikit, jika ada, perubahan yang dibuat ke kode sumber permainan. Seringkali, mesin permainan dirancang dengan arsitektur berbasis komponen yang memungkinkan sistem tertentu dalam mesin yang akan diganti atau diperpanjang dengan lebih khusus (dan sering kali lebih mahal) komponen middleware game seperti Havok untuk fisika, Miles Sound System untuk suara, atau Bink untuk Video.
Beberapa mesin permainan seperti RenderWare bahkan dirancang sebagai rangkaian dihubungkan secara longgar komponen middleware permainan yang bisa selektif dikombinasikan untuk membuat mesin khusus, bukan pendekatan yang lebih umum dari memperluas atau menyesuaikan solusi terintegrasi yang fleksibel. Namun diperpanjang tercapai, hal itu tetap menjadi prioritas tinggi dalam mesin game karena berbagai kegunaan yang mereka diterapkan. Meskipun kekhususan nama, mesin permainan yang sering digunakan untuk jenis lain aplikasi interaktif dengan kebutuhan grafis real-time seperti demo pemasaran, visualisasi arsitektur, simulasi pelatihan, dan lingkungan pemodelan.
Beberapa mesin permainan hanya menyediakan 3D real-time rendering kemampuan bukan berbagai fungsi yang dibutuhkan oleh game. Mesin ini mengandalkan pengembang game untuk melaksanakan seluruh fungsi ini atau merakit dari komponen middleware permainan lainnya. Jenis mesin umumnya disebut sebagai “mesin grafis,” “mesin render,” atau “mesin 3D” bukan meliputi lebih istilah “mesin permainan.” Terminologi ini tidak konsisten banyak digunakan sebagai fitur lengkap mesin permainan 3D disebut hanya sebagai “mesin 3D.”
Beberapa contoh mesin grafis adalah: Crystal Space, Genesis3D, Irrlicht, JMonkey Engine, OGRE, RealmForge, Truevision3D, dan Visi Engine. Modern permainan atau mesin grafis umumnya memberikan grafik adegan, yang merupakan representasi berorientasi objek dari dunia permainan 3D yang sering menyederhanakan desain game dan dapat digunakan untuk rendering yang lebih efisien dari dunia maya yang luas.
Tipe Game Engine
Game engine biasanya datang dengan berbagai macam jenis dan ditujukan untuk berbagai kemampuan pemrograman. Ada 3 tipe game engine yang ada saat ini, diantaranya :
·         Roll – your – own – Game Engine.Banyak perusahaan game kecil seperti publisher indie biasanya menggunakan engine-nya sendiri. Mereka menggunakan API seperti XNA, DirectX atau OpenGL untuk membuat game engine mereka sendiri. Di sisi lain, mereka kadang menggunakan library komersil atau yang open source. Terkadang mereka juga membuat semuanya mulai dari nol.Biasanya game engine tipe ini lebih disukai karena selain kemungkinan besar diberikan secara gratis, juga memperbolehkan mereka (para developer) lebih fleksibel dalam mengintegrasikan komponen yang diinginkan untuk dibentuk sebagai game engine mereka sendiri. Kelemahannya banyak engine yang dibuat dengan cara semacam ini malah menyerang balik developernya. Tower Games Studio membutuhkan satu tahun penuh untuk menyempurnakan game engine-nya, hanya untuk ditulis ulang semuanya dalam beberapa hari sebelum penggunaannya karena adanya bug kecil yang sangat mengganggu.
·         Mostly-ready game engines.Engine ini biasanya sudah menyediakan semuanya begitu diberikan pada developer/programer. Semuanya termasuk contoh GUI, physiscs, libraries model, texture dan lain-lain. Banyak dari mereka yang sudah benar-benar matang, sehingga dapat langsung digunakan untuk scripting sejak hari pertama. Game engine semacam ini memiliki beberapa batasan, terutama jika dibandingkan dengan game engine sebelumnya yang benar-benar terbuka lebar.Hal ini ditujukan agar tidak terjadi banyak error yang mungkin terjadi setelah sebuah game yang menggunakan engine ini dirilis dan masih memungkinkan game engine-nya tersebut untuk mengoptimalkan kinerja game-nya. Contoh tipe game engine seperti ini adalah Unreal Engine, Source Engine, id Tech Engine dan sebagainya yang sudah sangat optimal dibandingkan jika harus membuat dari awal. Dengan hal ini dapat menyingkat menghemat waktu dan biaya dari para developer game.
·         Point – and – click Engine.Engine ini merupakan engine yang sangat dibatasi, tapi dibuat dengan sangat user friendly. Anda bahkan bisa mulai membuat game sendiri menggunakan engine seperti GameMaker, Torque Game Builder dan Unity3D. Dengan sedikit memanfaatkan coding, kamu sudah bisa merilis game point-and-click yang kamu banget. Kekurangannya terletak pada terbatasnya jenis interaksi yang bisa dilakukan dan biasanya hal ini mencakup semuanya, mulai dari grafis hingga tata suara.Tapi bukan berarti game engine jenis ini tidak berguna, bagi developer cerdas dan memiliki kreativitas tinggi, game engine seperti ini bisa dirubah menjadi sebuah game menyenangkan, seperti Flow. Game engine ini memang ditujukan bagi developer yang ingin menyingkat waktu pemrogramman dan merilis game-game mereka secepatnya.

Beberapa Contoh Game Engine Open Source :
·         3D Game Studio
·         Delta 3D
·         Unreal Engine
·         Panda 3D
·         Torque
·         Quake Engine
·         Advertisements


DESAIN SKENARIO dan SCRIPT

Nama                    : yandi jahya
NPM                     : 5c414350
Kelas                    : 3IA22
Penulisan              : 3
Mata Kuliah         : Pengantar Teknologi Game 
Nama Dosen         : Rifki Amalia

PENJELASAN TENTANG DESAIN SKENARIO, SCRIPT DALAM PEMBUATAN GAME

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgDG8AFoVfNQUlJTcUkz2EYFI8JFgfBV4dJQDta5De5evFqqFKWtwErf83G5I10Iem-D8GQiSw1dxbhNGHeawZUFCTggTwvkE499x8LYQ6mhfEW33aRuxIWODT8VcAYjarDJQBedjcx0gM/s320/adfd.jpg
     Seiring perkembangan zaman teknologi kini semakin canggih. Tak luput juga perkembangan game, sudah banyak game game bertaraf HD dimana tampilan grafik terlihat sangat real. Yaapp!! memang butuh spefisikasi komputer atau laptop yang tidak kecil dimana tentunya hal itu juga cukup merogoh kantong dalam dalam. Namun untuk seorang gamers hal itu bukanlah masalah asalkan game yang ditawarkan worth it
     Dalam post kali ini bukan hal itu yang ingin saya bahas, namun untuk menarik banyak peminat gamers diseluruh dunia bukan hanya grafik saja yang dibutuhkan. Namun pentingnya Desain skenario, Script dan Storyboard Game. Mungkin beberapa dari kali ada yang belum mengerti tentang ketiga aspek tersebut, oke akan saya jelaskan satu per satu.
      Namun sebelum kita membahas ketiga aspek tersebut ada kalanya kita mengetahui Design, yap ketiga aspek tersebut tidaklah luput dari desain. Desain atau Design merupakan perencanaan dalam pembuatan sebuah objek, sistem, komponen atau struktur. Desain merupakan sebuah konsep tentang sesuatu. Seorang perancang atau orang yang mendesain sesuatu disebut desainer, namun desainer lebih lekat kaitannya dengan profesional yang bekerja dilingkup desain yang bekerja untuk merancang sesuatu yang menggabungkan atau bereksplorasi dalam hal estetika dan teknologi. Penggunaan istilah design atau desain bermula dari gambar teknik arsitektur (gambar potong untuk bangunan) serta di awal perkembangan, istilah desain awalnya masih berbaur dengan seni dan kriya. 
     Dimana, pada dasarnya seni adalah suatu pola pikir untuk membentuk ekspresi murni yang cenderung fokus pada nilai estetis dan pemaknaan secara privasi. Sedangkan desain memiliki pengertian sebagai suatu pemikiran baru atas fundamental seni dengan tidak hanya menitik-beratkan pada nilai estetik, namun juga aspek fungsi dan latar industri secara massa, yang memang pada realitanya pengertian desain tidak hanya digunakan dalam dunia seni rupa saja, namun juga dalam bidang teknologi, rekayasa dan lain-lain. Dalam membuat sebuah desain semua berawal dari minat sang desainer(perancang) untuk memilih menciptakan ilustrasi berupa foto, gambar, tulisan atau biasa di sebut dengan sketsa.
Desain Skenario
    Skenario adalah urutan cerita yang disusun oleh seseorang agar suatu peristiwa terjadi sesuai dengan yang diinginkan. Kalau dasar untuk pembuatan film adalah skenario, maka dasar untuk membuat game adalah design document atau lebih mudahnya disebut skenario game. Skenario game adalah langkah awal dalam membuat sebuah game, dengan skenario game dapat mempermudah kita menyelesaikan game yang akan kita buat. Skenario game adalah sebuah cerita khusus yang melatarbelakangi kejadian – kejadian dalam game. Kalau skenario menentukan interior dan eksterior, dekor, pemain, dan studio, serta pembuatan trik, dalam desain dokumen ada ketentuan program game, grafik, tokoh, animasi, suara, dan musik. Sampai di sini keduanya masih paralel. Berbeda dengan skenario yang merupakan sekuens linier dari adegan, turn around point, dialog, dan seterusnya; design documents adalah gabungan dokumen yang mendiskripsikan secara kompleks semua segi game yang direncanakan. 
     Ditambah lagi, berbeda dengan skenario, tidak bisa secara pasti ditentukan, dokumen apa saja yang akan ditemukan dalam design documents, karena itu tergantung pada gaya game yang akan dibuat. Hampir sama seperti pembuatan film dimana penulis skenario pertama-tama menulis tema, kalau ada produser yang berminat, penulis skenario membuat sinopsis, dan setelah mendapat persetujuan produser, baru skenario dibuat, begitu juga prosesnya dalam merencanakan suatu judul game komputer. Temanya dibuat dulu, kemudian konsep dan akhirnya design documents disusun. Gambaran seperti ini adalah kondisi yang ideal, tidak semua pengembang melalui proses ini, walaupun hal itu patut disayangkan. Cukup rumit bukan? Serupa namun tak sama hehe.
           Konsep seharusnya berguna untuk memberikan gambaran garis besar tentang cerita, prinsip-prinsip mekanisme game, dan titik berat untuk gameplay. Karena itu konsep mencakup prinsip-prinsip dasar, gaya game, kerangka peraturan, sinopsis cerita (kalau ada cerita), karakteristik game, contoh misi, atau situasi-situasi dalam game dan bisa juga diferensiasi perangkat pengguna atau ada eek-efek khusus serta akhirnya unsur-unsur spesifik yang menjadi andalan pencipta. Dalam penutup sinopsis seharusnya dicantumkan daftar unsur yang unik dan orisinil serta faktor-faktor yang bisa dijadikan daya jual tinggi bagi judul tersebut. Konsepnya biasanya ditulis setebal 5-10 halaman. Kalau konsep sudah diterima, artinya sudah disetujui produser, dinilai positif oleh tim dan sebagainya, desainer game mulai menulis dengan documents. 
            Dokumen ini tidak baku, selama pengembangan bisa dimodifikasi atau diperbarui. Itu tidak berarti bahwa design document tidak perlu dibuat lengkap dan serius. Seperti dalam kalimat pembuka, semuanya perlu dipertimbangkan dan direncanakan dengan teliti, kalau tidak, pekerjaan tim bisa mengalami banyak masalah. Apasaja yang tidak direncanakan dengan baik akan menyebabkan kerugian waktu dan biaya dalam pelaksanaan proyek. Tentu saja tidak segalanya bisa direncanakan sebelumnya, tetapi menurut teori 80/20, sekitar 80% pekerjaan bisa berjalan sesuai rencana. 
          Tidak ada patokan umum apa saja yang harus menjadi bagian design documents, karena ada banyak perbedaan tergantung proyeknya. Tetapi dalam satu hal semua dokumen sama, harus mendeskripsikan game secara kompleks maupun mendetail. Setelah membaca design document, anda seharusnya memiliki gambaran lengkap tentang produk akhir. Salah satu dokumen biasanya menjelaskan mekanisme game. Sebagai bagiannya, misalkan untuk RPG dan strategi, adalah peraturan yang menentukan dan mendiskripsi tipe objek dalam game berikut karakteristik serta hubungan interaktifnya. 
       Bagian lain membahas penerapan hukum fisika dalam dunia game dalam arti luas, misalkan kekuatan alam yang dapat diterapkan dan bagaimana reaksi objek-objek dalam game. Ada deskripsi lokasi secara lisan maupun dalam sketsa, skenario cerita, bisa disebutkan diferensiasi perangkat pengguna. Dan sebaiknya ada daftar monster (untuk RPG fantasi) atau daftar pasukan (untuk strategi). Singkatnya, dalam struktur dokumen-dokumen ini seharusnya terdapat seluruh materi yang mencakup seluruh aspek game. Baru berdasarkan design documents yang lengkap bisa ditulis spesifikasi untuk rancangan engine atau modifikasi engine yang sudah ada, dan rencana produksi. Bagian akhir dari design documents adalah catatan-catatan desainer game, di mana dicantumkan misalnya ide-ide susulan atau perubahan yang dilakukan berdasarkan hasil tes, dan seterusnya.
        Script 
         Dalam pemrograman komputer, naskah adalah sebuah program atau urutan instruksi yang ditafsirkan atau dilakukan dengan program lain daripada oleh komputer prossesor. Skrip (script) adalah semacam bahasa pemrograman dalam tingkat kesulitan yang lebih rendah, tanpa aplikasi hasil kompilasi interpreter; skrip biasanya disisipkan ke dalam bahasa pemrograman yang lebih kompleks dan hasil skrip digunakan oleh bahasa pemrograman yang lebih kompleks itu. 
         Contohnya ialah penyisipan skrip assembly ke dalam program Pascal untuk mengakses hardware pada level bahasa tingkat rendah. Skrip merupakan kumpulan sintaks bahasa pemrograman yang siap untuk di-compile. Untuk mengetahui tentang script, disini ada sedikit rangkuman tentang script :
·              Script adalah bahasa yang digunakan untuk menerjemahkan setiap perintah dalam situs yang pada saat di akses.
·               Jenis script sangat menentukan statis, dinamis, atau interaktifnya sebuah situs
·               Semakin banyak script yang digunakan maka akan terlihat semakin dinamis, dan interaktif serta terlihat lebih bagus.
·               Bahasa dasar yang di pakai setiap situs adalah HTM
·               Macam-macam script, PHP, ASP, JSP, Java Script, Java Applets, VBScript.



Pengertian Artificial Intelligence (kecerdasan buatan), Pengambilan Keputusan (Decision Making), Rule-Based System

Nama                    : Yandi Jahya
NPM                     : 5c414350
Kelas                    : 3IA22
penulisan             : 2
Mata Kuliah        : Pengantar Teknologi Game 
Nama Dosen        : Rifki Amalia

Pengertian Artificial Intelligence (kecerdasan buatan)
Kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) istilah yang mungkin akan mengingatkan kita akan kehebatan optimus prime dalam film The Transformers. Kecerdasan buatan memang kerap diidentikkan dengan kemampuan robot yang dapat berperilaku seperti manusia. Definisi Kecerdasan Buatan, Berbagai definisi diungkapkan oleh para ahli untuk dapat memberi gambaran mengenai kecerdasan buatan beberapa diantaranya :
Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence) merupakan kawasan penelitian, aplikasi dan instruksi yang terkait dengan pemrograman komputer untuk melakukan sesuatu hal yang dalam pandangan manusia adalah cerdas (H. A. Simon [1987]).
Kecerdasan Buatan (AI) merupakan sebuah studi tentang bagaimana membuat komputer melakukan hal-hal yang pada saat ini dapat dilakukan lebih baik oleh manusia (Rich and Knight [1991]).
Kecerdasan Buatan (AI) merupakan cabang dari ilmu komputer yang dalam merepresentasi pengetahuan lebih banyak menggunakan bentuk simbol-simbol daripada bilangan, dan memproses informasi berdasarkan metode heuristic atau dengan berdasarkan sejumlah aturan (Encyclopedia Britannica).

Pengertian Pengambilan Keputusan (Decision Making)

Pengertian Pengambilan Keputusan (Decision Making) dan Jenis-jenis Keputusan
Pengertian Pengambilan Keputusan (Decision Making)– Dalam Kehidupan sehari-hari, kita selalu dihadapi dengan berbagai masalah ataupun pilihan sehingga kita perlu mengambil keputusan yang terbaik untuk menghadapi masalah tersebut. Demikian juga halnya dalam suatu organisasi, Pengambilan Keputusan atau Decision Making merupakan suatu hal yang hampir tidak bisa dihindari. Kegagalan ataupun Keberhasilan suatu Organisasi pada dasarnya sangat tergantung pada Keputusan yang diambil oleh pihak manajemennya. Tanpa pengambilan keputusan, Fungsi-fungsi dasar Manajemen seperti Perencanaan, Pengorganisasian, Pemimpinan dan Pengendalian tidak akan dapat dilaksanakan.


Menurut Irham Fahmi (2014:233), Keputusan adalah proses penelusuran masalah yang berawal dari latar belakang masalah, identifikasi masalah hingga kepada terbentuknya kesimpulan atau rekomendasi. Rekomendasi itulah yang selanjutnya dipakai dan digunakan sebagai pedoman basis dalam pengambilan keputusan.
Definisi Pengambilan keputusan menurut Sondang P. Siagian adalah suatu pendekatan yang sistematis terhadap hakikat alternatif yang dihadapi dan mengambil tindakan yang menurut perhitungan merupakan tindakan yang paling cepat.

Pengertian  Rule-Based System

Sistem pakar adalah sistem yang secara umum bekerja dengan mengaplikaasikan rule of thumb pada suatu pengetahuan yang direpresentasikan secara formal tanpa menggunakan metode algoritma atau statistik (JAC99). Sedangkan sistem berbasis aturan atau yang biasa dikenal dengan ruled based system lebih umum dari sistem pakar (PUP93), yaitu sistem yang 
bekerja pada pengetahuan yang direpresentasikan secara formal.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhZ8_3Kh02wenscHyoQb1Y13s-b7QwQP8gP0xVKMksUMF5ECU3W7Lc31iUB8m5OiKj86jAK2mnShS8oW_XXx-Qwqfn8RbWN6S-y7kYYtozlib_KPA5T5aMkbviXtF86QPJ0niVTUCSvloc/s320/arsitektur+dasar+sispak.jpg

Arsitektur Dasar Sistem Pakar

Karakteristik sistem pakar :
1.                  Mencoba mensimulasikan nalar manusia. Sistem pakar berusaha mengikuti langkah-langkah yang diambil oleh pakar dalam menyelesaikan suatu permasalahan.
2.                  Menyelesaikan masalah dengan heuristik. Aturan pada domain persoalan biasanya disebut dengan rule of thumb yang di dapat dari pengalaman yang luas.
3.                  Inferensi dilakukan pada representasi pengetahuan. Bagian yang menyimpan pengetahuan dipisah dengan bagian yang melakukan inferensi
Sistem berbasis aturan merupakan model yang relatif sederhana yang dapat disesuaikan dengan sejumlah masalah. Seperti halnya dengan Artificial Intellegent (AI), sistem berbasis aturan ini mempunyai keunggulan dan keterbatasan yang perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan apakah itu merupakan tekhnik yang tepat digunakan dalam pemecahan masalah yang ada. 
Sistem berbasis aturan atau rule based system hanya dapat digunakan untuk masalah yang dimana pengetahuan dan aturan-aturan dalam permasalahan tersebut dapat ditulis dalam bentuk aturan IF-THEN saja dan area permasalahan ini tidak terlalu besar. Jika permasalahan yang ada terlalu besar, maka  sistem tersebut akan sulit untuk dimaintain dan akan mengganggu kinerja sistem tersebut (performance).
"Rule-Based systems are really only feasible for problems which any and all knowledge in the problem area can be written in form of IF-THEN rules and for which this problem area is not large. If there are too many rules, the system become difficult to maintain and can suffer performance hit"
Untuk membuat sistem berbasis aturan, anda harus memiliki :
1.                  Sekumpulan fakta yang mewakili working memory. Ini dapat berupa suatu keadaan yang relevan dengan keadaan awal sistem bekerja.
2.                  Sekumpulan aturan. Aturan ini mencakup setiap tindakan yang harus diambil dalam ruang lingkup permasalahan yang dibutuhkan.
3.                  Kondisi yang menentukan bahwa solusi telah ditemukan atau tidak (none exist). Hal ini berguna untuk menghindari looping yang tidak akan pernah berakhir.

Teori sistem berbasis aturan ini menggunakan tekhnik yang sederhana, yang dimulai dengan dasar aturan yang berisi semua pengetahuan dari permasalahan yang dihadapi yang kemudian dikodekan ke dalam aturan IF-THEN dan sebuah tempat penyimpanan (basis data) yang mengandung data, pernyataan dan informasi awal. Sistem akan memeriksa semua aturan kondisi (IF) yang menentukan subset, set konflik yang ada. Jika ditemukan, maka sistem akan melakukan kondisi THEN. Perulangan atau looping ini akan terus berlanjut hingga salah satu atau dua kondisi bertemu, jika aturan tidak diketemukan maka sistem tersebut harus keluar dari perulangan (terminate).

Strategi Rule Based System :
·         First Applicable. Ini adalah strategi yang paling sederhana tetapi berpotensi menimbulkan masalah besar, yaitu akan terjadinya looping yang tak terbatas pada kondisi yang sama. 
·         Random. Meskipun tidak menggunakan prediksi atau first applicable control, metode ini cukup memberikan keuntungan, yaitu dapat diprediksi (seperi game yang membutuhkan strategi). Sebuah strategi acak akan memilih aturan acak tunggal dari sebuah set konflik. Kemungkinan lain untuk strategi acak adalah dengan sistem berbasis aturan fuzzy (fuzzy rule based system) dimana masing-masing aturan memiliki probabilitas sebuah kondisi akan lebih mungkin terjadi daripada yang lainnya. 
·         Most Spesific. Strategi ini berdasarkan pada jumlah kondisi aturan.
·         Hal ini didasari pada asumsi jika ia memiliki sebagian besar kondisi maka memiliki relevansi ke data yang ada.
·         Least Recently Used. Menyimpan data yang terakhir dipakai untuk selanjutnya dipakai kembali ke dalam permasalahan jika memang problem yang dihadapi sama.
·         “Best” Rule.

Contoh pemanfaatan sistem pakar dalam berbagai bidang adalah :
·         Kedokteran. Sistem pakar dalam dunia kedokteran dapat mencatat history atau riwayat penyakit pasien sehingga mudah dalam penentuan obat dan dosis obat yang akan diberikan oleh dokter. Selain itu dapat juga sebagai penyimpanan data dalam mendiagnosa penyakit-penyakit tertentu.
·         Pertanian. Dapat digunakan untuk mengidentifikasi hama dan penyakit yang mampu menyerang tanaman beserta cara pengendaliannya serta mampu mengetahui waktu perairan atau penyemaian.
·         Keuangan. Dapat digunakan untuk memeriksa persoalan-persoalan dengan menggunakan beberapa metode yang berbeda.