Minggu, 17 Mei 2015

Keindahan

Keindahan Pengertian Keindahan Keindahan berasal dari kata indah, yang artinya bagus, permai, cantik, elok, molek, dan sebagainya. Keindahan adalah identik dengan kebenaran. Keindahan adalah kebenaran dan kebenaran adalah keindahan. Keduanya mempunyai nilai yang sama yaitu abadi, dan mempunyai daya tarik yang selalu bertambah. Yang tidak mengandung keindahan berarti tidak indah. Keindahan juga bersifat universal, artinya tidak terikat oleh selera perorangan, waktu dan tempat, selera mode, kedaerahan atau lokal. Apakah Keindahan Itu? Keindahan adalah sesuatu konsep abstrak yang tidak dapat dinikmati, keindahan bisa dinikmati melalui suatu karya. Dengan kata lain keindahan dapat dinikmati jika dihubungkan dengan suatu bentuk. Keindahan memiliki perbedaan, perbedaan keindahan menurut luasnya : Keindahan dalam arti luas Keindahan dalam arti luas menurut plotinus ilmu yang indah dan kebajikan yang indah. Keindahan dalam arti estetis murni Keindahan dalam arti estetis murni menyangkut pengalaman estetis dari seseorang dalam hubungannya dengan sesuatu yang diserapnya. Keindahan dalam arti terbatas dalam hubungan penglihatan Keindahan dalam arti yang terbatas, mempunyai arti yang lebih disempitkan sehingga hanya menyangkut bendabenda yang dapat -diserap dengan penglihatan, yakni berupa keindahan bentuk dan warna. Nilai Etetik Dalam rangka teori umum tentang nilai The Liang Gie menjelaskan bahwa, pengertian keindahan dianggap sebagai salah satu jenis nilai seperti halnya nilai moral, nilai ekonomi, nilai pendidikan, dan sebagainya. Nilai yang berhubungan dengan segala sesuatu yang tercakup dalam pengertian keindahan disebut nilai estetik. Dalam ”Dictionary of Sociology and Related Science” diberikan rumusan tentang nilai sebagai berikut : ”The believed Capacity of any object to saticgy a human desire. The Quality of any object which causes it be of interest to an individual or a group” (Kemampuan yang dianggap ada pada suatu benda yang dapat memuaskan keinginan manusia. Sifat dari suatu benda yang menarik minat seseorang atau suatu kelompok). Hal itu berarti, bahwa nilai adalah semata-mata adalah realita psikologi yang harus dibedakan secara tegas dari kegunaan, karena terdapat dalam jiwa manusia dan bukan pada hendaknya itu sendiri. Nilai itu (oleh orang) dianggap terdapat pada suatu benda sampai terbukti letak kebenarannya. Nilai itu ada yang membedakan antara nilai subyektif dan obyektif,Tetapi penggolongan yang penting ialah: Nilai ekstrinsik Nilai ekstrinsik adalah sifat baik dari suatu benda sebagai alat atau sarana untuk sesuatu hal lainnya (”instrumental! Contributory value”), yakni nilai yang bersifat sebagai alat atau membantu contohnya puisi, bentuk puisi yang terdiri dari bahasa, diksi, baris, sajak, irama, itu disebut nilai ekstrinsik Kontemplasi Kontemplasi adalah dasar dalam diri manusia untuk menciptakan sesuatu yang indah yang merupakan suatu proses bermeditasi merenungkan atau berpikir penuh dan mendalam untuk mencari nilai-nilai, makna, manfaat dan tujuan atau niat suatu hasil penciptaan. Ekstansiadalah dasar dalam diri manusia untuk menyatakan, merasakan dan menikmati sesuatu yang indah. Manusia menciptakan berbagai macam peralatan untuk memecahkan rahasia gejala alami tersebut. Semuanya ini dilakukan dan hanya bisa terjadi berdasarkan resep atau pemikiran pendahuluan yang dihasilkan oleh kontemplasi. Renungan Renungan berasal dari kata renung. Merenung artinya dengan diam-diam memikirkan sesuatu, atau memikirkan sesuatu secara mendalam. Renunagn adalah hasil merenung . Orang yang merenungkan setiap kegiatannya/segenap pengetahuannya yang dia miliki dapat disebut berfilsafat. Tetapi tidak semua orang mampu berpikir kekilsafan. Dimana kekilsafan mendasarkan diri pada penalaran. Renungan atau pemikiran berhubungan dengan keindahan didasarkan atas 3 macam teri yaitu: 1. Teori metafisika, plato mendalilkan adanya dunia ide para taraf yang tertinggi, sebagai realita illahi itu. 2. Teori pengungkapan, dam teori ini dikatakan oleh Benedelto Croce. Bahwa seni adalah pengungkapan kesan-kesan yang dimiliki seserang Teori psikolgis, dinyatakan bahwa proses penciptaan seni adalah pemenuhan keinginan bawah sadar dari serang seniman. KESERASIAN Keserasian yaitu perpaduan antara dua objek entah itu benda ataupun makhluk hidup yang berbeda namun berjalan dan bergerak ataupun terlihat sangat indah sehingga banyak mata yang ingin melihat,karena perbedaan nya yang mebuat objek tersebut menjadi Indah.Apabila di pisahkan maka tidak akan terlihat indah. Keserasian sendiri berasal dari kata cocok,dan sesuai benar.Keserasian erat sangkut pautnya dengan perpaduan.keserasian mempunya 2 teori yaitu: a. teori objectif dan subjectif Teori Objectif berpendapat bahwa keindahan atau ciri-ciri yang menciptak nilai estetika adalah sifat (kulitas) yang memang melekat dalam bentuk indah yang bersangkutan, terlepas dari orang yang mengamatinya.Pendukung teori objectif adalah Plato, Hegel Teori Subjectif menyatakan bahwa ciri-ciri yang menciptakan keindahan suatu benda itu tidak ada, yang ada hanya perasaan dalam diri sesorang yang mengamati suatu benda. Pendukung nya adalah Henry Home, Earlof Shaffesburry b.Teori Perimbangan Dalam arti yang terbatas yakni secara kualitatif yang di ungkapkan dengan angka-angka, keindahan hanyalah kesan yang subjectif sifatnya dan berpendapat bahwa keindahan sesungguhnya tercipta dan tidak ada keteraturan yakni tersusun dari daya hidup, penggembaraan, dan pelimpahan. Teori pengimbangan tentang keindahan dari bangsa Yunanai Kuno dulu dipahami dalam arti terbatas, yakni secara kualitatif yang diungkapkan dengan angka-angka Penutup Manusia setiap mencipatakAn suatu karya pasti selalu memikirkan keindahannya. Setiap manusia pasti suka menilhat sesuatu yang indah, maka dari itu manusia dan keindahan merupakan hal yang penting dalam kehidupannya dan selalu berdampingan satu sama lain tanpa keindahan kita tidak dapat menilai sesuatu Daftar pustaka https://ratriliapadwacharisma.wordpress.com/2014/04/04/ilmu-budaya-dasar-manusia-dan-keindahan/ http://kevin-denianri.blogspot.com/2011/06/teori-keserasian.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar